Pesan Menohok Dedi Mulyadi ke Buzzer soal Gagasan Prabowo Stop Perang Rusia-Ukraina: Daripada Nyinyir...

Khusus untuk para buzzer yang nyinyir kepada Prabowo, Kang Dedi berpesan menohok.

Aryo
Rabu, 07 Juni 2023 | 15:36 WIB
Pesan Menohok Dedi Mulyadi ke Buzzer soal Gagasan Prabowo Stop Perang Rusia-Ukraina: Daripada Nyinyir...
Pesan Menohok Dedi Mulyadi ke Buzzer soal Gagasan Prabowo Stop Perang Rusia-Ukraina: Daripada Nyinyir... (Youtube Kang Dedi Mulyadi Channel)

Suara Denpasar - Kader baru Partai Gerindra, Dedi Mulyadi bereaksi atas serangan kepada Menteri Pertahanan Prabowo Subianto di media sosial soal proposal perdamaian yang disampaikan Prabowo untuk menyetop perang Rusia dan Ukraina. Diketahui, Prabowo mengajukan proposal itu dalam sebuah forum Shangri-La Dialogue, di Singapura. Dia menuding serangan itu dilakukan oleh buzzer.

"Para buzzer sibuk menyerang Pak Prabowo, karena dianggap tidak mampu berdiplomasi internasional. Pertanyaannya, di mana letak ketidakmampuannya?" kata Dedi Mulyadi dilansir dari Antara, Rabu (7/6/2023).

Sebagaimana diketahui, proposal Prabowo adalah gencatan senjata, kemudian pasukan mundur 15 kilometer untuk menjadikan zona demiliterisasi, kemudian dilakukan referendum di zona demiliterisasi. 

Proposal damai Prabowo untuk perang Rusia-Ukraina itu menimbulkan pro dan kontra. Sebagian akun di media sosial, terutama di Twitter ramai memberi komentar nyinyir proposal Prabowo.

Baca Juga:Pantas Dedi Mulyadi Kritik Ridwan Kamil-Anne Ratna, Jalan Rusak Jawa Barat 3 Kali Jarak Pandeglang-Banyuwangi

Kang Dedi menyatakan, proposal perdamaian dari Prabowo sebetulnya tidak ada yang salah dari seorang negarawan untuk mengajak menghentikan konflik atau perang. Menurutnya, kalau Ukraina menolak proposal tersebut, tak jadi masalah.

Mantan bupati Purwakarta ini menyatakan, yang terpenting adalah Prabowo sudah menuangkan gagasan dalam forum internasional yang intinya agar peperangan segera dihentikan, dan agar masyarakat bisa hidup damai.

Mantan bupati Purwakarta menyinggung, gagasan dunia damai, dunia yang bebas dari peperangan itu bisa merugikan beberapa pihak, terutama mereka yang memproduksi senjata untuk kepentingan berperang.

"Saya mendukung penuh gagasan Pak Prabowo. Sebab itu sebuah bentuk patriotik seorang putra bangsa yang bekerja secara nyata dan tak sekadar berkata-kata," papar mantan politisi Golkar ini.

Khusus untuk para buzzer yang nyinyir kepada Prabowo, Kang Dedi berpesan menohok. Dedi juga menyampaikan agar mereka yang nyinyir atas gagasan Prabowi itu turun tangan ke lapangan mempersiapkan diri membangun negeri dengan berkontribusi agar Indonesia bisa terhindar dari ancaman krisis pangan.

Baca Juga:Dedi Mulyadi dan Maula Akbar Hengkang dari Golkar, Anne Ratna Makin PD, Purwakarta Kian Menguning

"Daripada nyinyirin gagasan orang, lebih baik kita menanam padi di sawah agar kita terbebas dari krisis pangan. Sehingga kita tidak berperang berebut beras di pasar dan membebaskan Indonesia dari impor beras," ujarnya. (*)

REKOMENDASI

BERITA TERKAIT

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak