Suara Denpasar – Kiper keturunan Indonesia Cyrus Margono ternyata sudah memiliki Kartu Tanda Penduduk atau KTP, namun ia belum bisa membela Timnas Indonesia karena tidak mempunyai paspor untuk tinggal di tanah air.
Hal ini diungkap mantan utusan PSSI untuk naturalisasi pemain keturunan Indonesia, Hamdan Hamedan saat dirinya berbincang santai di acara Chandra Margatama beberapa waktu lalu.
“Dia punya KTP betul, tapi belum punya paspor,” tutur Hamdan Hamedan, dikutip dari kanal YouTube Chandra Margatama, Rabu (7/6/2023).
Padahal, Cyrus Margono diketahui sudah beberapa kali menyampaikan keinginannya untuk membela Timnas Indonesia.
Baca Juga:Berkah Medali Emas, Timnas Indonesia Dapat Bonus dari Presiden Jokowi, 'Untuk investasi...'
“Tahun lalu sekitar Mei atau Juni, ketika saya menjemput Jordi dari bandara. Tidak sengaja saya bertemu Cyrus. Terus cyrus mengatakan ‘saya ingin sekali sebetulnya membela Timnas Indonesia’,”kata Hamdan.
“Terus beberapa minggu kemudian, saya bertemu lagi dengan Cyrus, dia masih mengatakan hal yang sama,” tambahnya lagi.
Akan tetapi, kala itu Hamdan hanya bisa menyarankan agar Cyrus membicarakan perihal keingiannnya kepada pelatih klub yang saat ini tengah dia bela, Panathinakos Athens B. Sebab, ia merasa belum memiliki mandat untuk mengurus dokumen kepindahan Cyrus.
“Saya mengatakan bahwa kebetulan saya tidak mendapatkan mandat untuk mengurusi Cyrus. Jadi, saya ‘oke, saya tampung dulu keinginan Anda’,” katanya.
Tak lama setelah itu, Hamdan justru didatangi asisten pelatih di bawah Shin Tae-yong sekitar Januari lalu, untuk mencari tahu lebih lanjut soal Cyrus Margono.
“Di bulan Januari 2023 ketika saya menemani Timnas di Filipina. Salah satu pelatih kiper Timnas (di bawah Shin Tae-yong) mengatakan kepada saya, ‘apakah dia (Cyrus) punya paspor Indonesia. Kalau dia punya, saya tertarik untuk melihat lebih dekat’,” ungkap Hamdan.
Saat ia kembali menghubungi Cyrus, barulah ia tahu kalau kiper berusia 21 tahun itu ternyata tidak punya paspor.
Karenanya, ia kemudian mengajak Pak Johan (ayah Cyrus) serta Duta Besar Indonesia untuk Yunani Bebeb Djunjunan, mulai membahas langkah-langkah agar Cyrus dapat segera memenuhi syarat untuk membela Timnas Indonesia.
“Jadi kita mengumpulkan dokumen-dokumen sehingga prosesnya bisa dimulai,” kata Hamdan.
Dengan begitu, dia berharap bila suatu saat nanti skuad Garuda memanggil Cyrus, kiper muda berdarah campuran itu sudah dapat memenuhi syarat untuk membela timnas Indonesia. Walau begitu, tetap keputusan selebihnya ada di tangan sang pelatih, Shin Tae-yong.
“Saya melihat dia sangat ingin membela Timnas kita, minimal Cyrus eligible (memenuhi syarat) untuk dipanggil. Selebihnya adalah hak prerogatif dari pelatih timnas kita,” pungkasnya. (*/Dinda)
