Suara Denpasar - Presiden Republik Indonesia Ir. H. Joko Widodo secara resmi telah meluncurkan logo IKN (Ibu Kota Nusantara) di Istana Negara, Jakarta, Selasa, (30/5).
Sebagaimana terlihat, Logo IKN dengan tema pohon hayat yang didesain oleh Aulia Akbar itu merepresentasikan beberapa identitas negara Indonesia.
Di mana pada pohon hayat tersebut terdapat lima akar mewakili Pancasila, tujuh batang bagian tengah mewakili tujuh pulau besar di Indonesia, serta 17 kelopak bunga bagian atas mewakili tanggal kemerdekaan Indonesia.
Jokowi mengatakan terpilihnya pohon hayat sebagai logo IKN melewati proses sayembara yang sangat selektif.
Baca Juga:Rencana Kemah di IKN, Relawan Jokowi Dituding Bikin Takut Investor: Ini Mau Berpolitik atau Bisnis
"Alhamdulillah telah terpilih logo dengan pemilih terbanyak, jadi yang milih bukan presiden, hati-hati. Yang milih ini rakyat dengan jumlah 500-san ribu, jumlah yang tidak sedikit. Logo yang terpilih bertema pohon hayat," ucap Jokowi, dikutip dari Antara, Selasa, (30/5/2023).
Jokowi menjelaskan, pohon hayat adalah pohon sumber kehidupan, pohon inspirasi untuk menciptakan kehidupan baru bagi Indonesia. Selain itu kata Jokowi, logo pohon hayat memiliki filosofi yang searah dengan semangat pembangunan IKN.
"Pohon hayat memiliki filosofi yang searah dengan semangat pembangunan IKN. Menumbuhkan rasa bangga dengan jati diri bangsa sebagai negara besar, bangsa yang besar, bangsa yang majemuk, dan menggugah kesadaran masyarakat untuk menjaga alam, lingkungan, beserta ekosistemnya," kata Jokowi.
"Dan juga memperkuat ikhtiar usaha kita bersama untuk berkontribusi bagi percepatan pembangunan Ibu Kota Nusantara kita," sambungnya. (*/Dinda)
Baca Juga:Media Asing Sebut IKN Berantakan, Investor Percaya Bloomberg atau Presiden Jokowi?