Suara Denpasar - Masyarakat Bali selalu memiliki kebiasaan yang menarik. Salah satunya adalah bermain layang-layang atau layangan. Saat ini di Bali sudah mulai memasuki musim layangan karena menyesuaikan dengan angin musim kemarau.
Hanya saja, dimusim layangan seperti sekarang ini ada saja pengguna jalan khususnya pengguna sepeda motor yang tersangkut tali layangan. Hal itu disebabkan oleh tali layangan yang putus dan melintang di jalan raya.
Menanggapi hal tersebut, Wagub Bali Cok Ace menyarankan agar siapapun yang bermain layangan agar sebisa mungkin memperhatikan keselamatan banyak orang.
Dengan cara tidak bermain layangan di temapt-tempat keramaian atau umum. Selain itu menggunakan tali layangan yang berkualitas agar tidak mudah putus.
Baca Juga:Cok Ace Irit Bicara Terkait Pemprov Bali Tolak Timnas Israel U-20: Landasannya Sudah Jelas
"Ya kita berharap teman-teman yang bermain layantan agar memperhatikan keselamatan banyak orang. Sebagaimana tahun-tahun lalu ya tali-tali layangan terbentang di jalan itu kan memang sangat membahayakan," terang Cok Ace kepada Suara Denpasar saat ditemui di Renon, Jum'at (26/5/2023).
Selain berbahaya bagi pengguna jalan, bermain layangan yang tidak sesuai tempat juga dapat berbahaya bagi penerbangan.
"Selain itu terbangnya layang-layang di tempat-tempat tertentu sangat membahayakan penerbangan dan lain sebagainya," sambungnya.
Cok Ace berharap, apabila masyarakat yang ingin bermain layangan sebaiknya di tempat yang aman.
"Tentu kita harapkan bagi masyarakat yang bermain layangan untuk bisa memperhatikan keselamatan dari pada banyak orang terutama pengguna jalan dan sebagainya. Lebih baik kalau ingin bermain layangan cari tempat yang aman, tidak dekat dengan jalan, sehingga masyarakat pengguna jalan dan aktivitas lain tidak terganggu," tandasnya. (*/Dinda)
Baca Juga:Maraknya Fotografer Asing di Bali, Ini Tanggapan Cok Ace