Suara Denpasar – Musni Umar dikenal sebagai salah seorang Sosiolog ternama di negeri ini. Selain itu dia juga menjabat sebagai Rektor pada Universitas Ibnu Chaldun Jakarta. Diketahui, Musni Umar ini cukup aktif di media sosial khususnya Twitter dan sering menjadi narasumber di beberapa tv swasta nasional.
Musni Umar pun cukup aktif dalam diskusi-diskusi politik yang membahas suasana politik yang terjadi di Indonesia.
Beberapa hari yang lalu, dia kembali memberikan cuitannya melalui twitter pribadinya, Musni Umar mengungkapkan apresiasi kepada Anies Baswedan atas pencapaiannya selama menjadi Gubernur DKI Jakarta yang mampu membawa perubahan.
Di antara apresiasi yang ditampilkan oleh Musni Umar atas pencapaian Anies Baswedan adalah, integrasi transportasi, pembangunan stadion sepakbola berstandar internasional yakni Jakarta International Stadium (JIS), membangun sirkuit, penataan trotoar yang semakin baik dan lain sebagainya.
Dalam twitternya tersebut Musni Umar menuliskan cuitan seperti berikut ini.
“DPRD DKI yg didominasi PDIP dan partai2 pendukung rezim, tdk pernah mengakui kesuksesan Anies Baswedan dlm memimpin DKI. 23 janji politik Anies-Sandi diwujudkan. Hanya penjualan saham DKI di perusahaan bir gagal krn Ketua DPRD DKI dari PDIP tdk setuju. Ini bukti kesuksesan Anies.” Tulis @musniumar.
Mungkin dengan maksud ingin mendapatkan dukungan dari netizen atas unggahannya itu, sebaliknya Musni Umar justru mendapat bully-an dari para netizen.
“Peninggalan AB,” komen dari @duniabulat5 dengan menampilkan sebuah gambar berupa jalanan yang rusak.
“Sukses dimananya ni ni si @aniesbaswedan itu, sukses memasukkan air ke lubang-lubang BO,” tambah @KacongAlqodri.
Baca Juga:Ditanya tentang Presiden Joko Widodo, Begini Pendapat Anies Baswedan
“Kata Anies kekuasaan tertinggi adalah Rakyat, kalau rakyat memilih kubu sebelah dibilangnya antek rejim. . . . Kan koplak orang2 macam begini,” ujar @andrewdiangelo. (*/Dinda)