Suara Denpasar - Ganjar Pranowo memohon kepada semua pihak yang kecewa atas pernyataan dan sikapnya soal tolak Israel beberapa waktu lalu.
Gubernur Jawa Tengah itu memohon kepada semua pihak untuk tidak menyerang istri dan anaknya, ia bahkan menawarkan orang-orang untuk cukup menyerang dirinya saja.
Pernyataan itu disampaikan Ganjar Pranowo langsung di hadapan wartawan, videonya diunggah oleh akun Tiktok @mrnaibaho sebagaimana dilansir Suara Denpasar pada Jum'at, (31/3/2023).
"Kalau mau nyerang, seranglah Ganjar! Jangan serang istri saya, jangan serang anak saya!," ujarnya menyampaikan.
Baca Juga:Tegas! Ganjar Pranowo Beri Reaksi Menohok Usai Anak dan Istrinya Ikut Diserang Imbas Keputusan FIFA
Kemudian salah satu wartawan terdengar memastikan prinsip Ganjar Pranowo terkait Timnas Israel.
Gubernur Jawa Tengah itu menyampaikan bahwa apa yang ia sampaikan beberapa waktu lalu adalah prinsip politik luar negeri Indonesia.
"Itukan keputusan politik luar negeri kita ya, jadi apa namanya, tinggal dilakukan lobi-lobi saja," ungkapnya.
Sebagaimana diketahui bahwa FIFA telah resmi membatalkan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023, keputusan itu diumumkan pada Rabu, (29/3/2023) melalu laman resminya.
Keputusan itu tidak luput dari gelombang penolakan beberapa pihak terhadap Timnas Israel, sehingga FIFA melakukan beberapa langkah.
Baca Juga:Sebut Bukan Kiamat! Ganjar Pranowo Malah Tuai Kecaman Usai Beri Semangat Timnas Garuda U-20
Pertama, FIFA menunda Drawing Piala Dunia U-20 yang rencananya akan dilaksanakan pada 31 Maret 2023 di Bali, kemudian pihaknya juga menghapus soundtrack lagu Glourious di sosial medianya.
Hingga akhirnya setelah pertemuan Ketua PSSI, Erick Tohir dengan Presiden FIFA, akhirnya pihaknya memutuskan untuk mencabut kesempatan Indonesia menjadi tuan rumah piala dunia U-20.
Adapun beberapa pihak yang menolak Timnas Israel ialah Ganjar Pranowo, Wayan Koster, PDI Perjuangan, PKS, KNPI, GNPF, FPI, Alumni 212 dan beberapa pihak lainnya. (*/Dinda)