Suara Denpasar - Indonesia akhirnya gagal bermain di piala dunia U-20 2023, hal ini terjadi setelah FIFA membatalkan gelaran piala dunia U-20 di Indonesia.
Kegagalan Indonesia menyelenggarankan even ini menambah buruk kinerja ketua umum pssi yang baru Erick Tohir.
"FIFA mengganti Indonesia sebagai tuan rumah FIFA U-20 piala dunia 2023," twitter @fifamedia (29/3/23).
Erick Tohir yang terpilih sebagai ketua PSSI pada 16 februari 2023, gagal melakukan lobi ke FIFA terkait piala dunia U-20 2023.
Baca Juga:Mimpi Garuda Muda Hancur, Erick Thohir: Saya Sudah Berjuang Maksimal
Selain kegagalan menyelenggarakan piala dunia U-20 2023, Erick Tohir juga telah gagal melaksanakan beberapa janjinya, saat kampanye pemilihan ketua umum PSSI.
Dilansir dari suara.com Berikut beberapa janji yang sudah di ingkari Erick Tohir :
Liga 2 Tidak Lanjut
Erick Thohir sempat menyebut bakal mengupayakan Liga 2 2022/23 yang sempat terhenti dan akhirnya dibatalkan, bakal dilanjutkan.
Harapan itu sempat muncul setelah PSSI menggelar sarasehan sepak bola Indonesia, namun demikian dalam kegiatan ini tidak ada pembahasan terkait dengan kelanjutan dari Liga 2 yang sempat diberhentikan.
PSSI malah membahas tentang konsep dan operator baru Liga 2 kedepannya.
Keputusan Liga 2 yang tak dilanjutkan ini membuat kubu Persipura meradang. Mereka menilai bahkan keputusan memberhentikan Liga 2 tidak tepat dan menagih janji Erick Thohir
VAR
Pembahasan selanjutnya yang diharapkan lahir dari Sarasehan Sepak Bola Indonesia oleh PSSI adalah penerapan VAR di Liga 1 Indonesia.
Namun, hal ini juga belum bisa direalisasikan oleh Erick Thohir dan jajaran barunya di PSSI. Salah satu peserta Liga 1, PSM Makassar, menegaskan bahwa klub sangat mendesak percepatan penggunaan teknologi VAR.
Meski belum bisa diterapkan di Liga 1, VAR disebut bakal diuji coba dalam perhelatan Piala Dunia U-20 2023 yang berlangsung di Indonesia.
Ujicoba ini di pastikan gagal setelah Indonesia batal menjadi tuan rumah piala dunia U-20 2023.
Performa Wasit
Kinerja wasit juga menjadi hal yang diharapkan bisa berubah dan semakin bagus, sesuai dengan janji yang pernah disampaikan oleh Erick Thohir.
Namun demikian, kinerja wasit masih saja jadi sorotan setelah Erick Thohir duduk di bangku pertama kepengurusan PSSI. Salah satunya di laga PSM vs Persis.
Dianulirnya gol Everton oleh wasit Juhandri Setiana sampai membuat Bernardo Tavares memberikan kritik dengan menyebut bahwa wasit adalah “pemain terbaik” di laga tersebut. (*/Ana AP)