Suara Denpasar - Sosok Gubernur jebolan PDIP, yakni Ganjar Pranowo dan Wayan Koster, kini tengah menyita perhatian warganet.
Bagaimana tidak? Gubernur Jawa Tengah dan Bali itu pasalnya sempat menolak keras Timnas Israel untuk bertanding di Indonesia.
Keduanya memiliki alasannya masing-masing untuk menolak keikutsertaan Timnas Israel dalam FIFA Piala Dunia U-20 yang sebelumnya direncanakan akan digelar di Indonesia.
Namun, bersamaan dengan mencuatnya gembar gembor penolakan dari kedua Gubernur itu, FIFA kemudian mengumumkan di akun resminya fifa.com bahwa Indonesia telah dihapus sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.
Baca Juga:Rumah Sempat Digeledah Sebelum Tersangka, KPK Sebut Bisa jadi Perkara Baru Rafael Alun
Banyak yang menyangka bahwa FIFA membatalkan Indonesia untuk menjadi host di Piala Dunia U-20 lantaran adanya penolakan tersebut.
Namun, ternyata Denny Siregar, sosok penulis yang aktif berpartisipasi dalam segala hal itu memiliki perspektif berbeda.
Ia menyebutkan bahwa keputusan FIFA tidak ada hubungannya dengan Ganjar Pranowo, Wayan Koster hingga PDIP.
"Percaya deh, ini gada hubungannya ma GP, Koster atau PDIP," ujar Denny Siregar dilansir Suara Denpasar dari akun Twitter @Dennysiregar7.
"FIFA dan Israel yg memutuskan sejak awal ketika melihat tidak kondusifnya situasi ketika timnya hrs main disini," lanjutnya.
Baca Juga:Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Plt Menpora Harap FIFA Tak Beri Sanksi
Ia mengatakan bahwa intelijen Israel pasti mempunyai warning sebelumnya.
"Intelijen Israel jg pst sudah punya warning," ungkapnya.
"Keputusan FIFA adalah krn warning itu, bukan krn penolakan," tutupnya.(*)