Suara Denpasar - Marselino Ferdinan, gelandang tengah Timnas Indonesia itu buka suara usai Indonesia batal jadi tuan rumah Piala Dunia U-20.
Usai pertemuan antara Presiden FIFA, Gianni Infantino dengan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, kabar buruk menimpa Indonesia.
Kabar tersebut terkait keputusan FIFA membatalkan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20, bukan hanya pecinta sepak bola Indonesia yang bersedih, deretan pemain squad Garuda juga kecewa.
Salah satunya ialah Marselino Ferdinan, pemain muda potensial itu sedih setelah mendengar kabar tersebut. Walaupun memang dirinya bukan lagi pemain
Baca Juga:Fix! Indonesia Gagal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023, Inilah Potensi Sanksi FIFA
Pasalnya, Indonesia bukan hanya gagal jadi tuan rumah, dampak lainnya ialah mimpi anak bangsa terkubur lantaran squad Garuda gagal tampil di kancah sepak bola internasional.
Kekecewaan itu disampaikan Marselino Ferdinan melalui story instagramnya, @marselinoferdinan10 diunggah pada Rabu, (29/3/2023) dan dilansir Suara Denpasar di hari yang sama.
"We lost our big dream," tulis Marselino sembari ditambah emoticon menangis.
"Coba rasain latihan satu hari 3 kali pak," tulisnya dalam cuitan tersebut, tertulis kecil di pojok video story-nya.
Proses batalnya Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 ini melewati proses panjang.
Mulai dari pembatalan Drawing Piala Dunia U-20 di Bali yang rencananya akan diselenggarakan pada 31 Maret.
Kemudian juga dimulai dengan dihapusnya sountrack lagu Glorious oleh FIFA di semua sosial medianya, lagu itu merupakan sountrack Piala Dunia U-20 yang rencananya akan digelar di Indonesia, namun kini batal.
Tidak hanya satu postingan story saja, Marselino Ferdinan bahkan mengunggah dua story kekecewaan dan merepost story @rabanittasnim salah satu pemain Timnas Indonesia U-20. (*/Dinda)