Suara Denpasar – Perhelatan sepak bola terbesar di dunia akan segera digelar pada bulan Mei hingga Juni tahun 2023 nanti. Indonesia sebagai tuan rumah, tentu saja merasa bangga dan penuh syukur atas penunjukan FIFA sehingga menjadikan Indonesia sebagai tuan rumah di tahun ini.
Namun, terjadi sebuah ironi. Di satu sisi sebagai bangsa tentu saja berbangga diri karena menjadi tuan rumah. Di sisi lain juga merasa ‘tertekan’. Pasalnya ada isu mencuat tentang pelarangan bahkan pembatalan sebagai tuan rumah piala duni U-20, manakala adanya pelarangan timna Israel yang juga turut serta dalam perhelatan olahraga empat tahunan tersebut.
Dilansir dari laman instagram @bri.ligasatu, Selasa (21/03/2023) dalam postingannya, disebut persepakbolaan Indonesia akan terkena banned oleh FIFA, jika melarang Israel tampil di Piala Dunia U20.
Sontak saja rumor tersebut, terdapat pro dan kontra di kalangan netizen jika memang nantinya Israel akan ikut bertanding di Indonesia.
Seperti kata @aryanto_dwik, “izinkan mereka datang, lalu kita gaungkan dukungan kita buat Palestina di hadapan timnas mereka.”
“Mereka kaya nonton bola aja main ngelarang2 Israel masuk Indonesia.” Tulis @rzqqalhfdzz.
Salah satu netizen lainnya dengan komen yang cukup panjang menuliskan, “Berandai-andai Indonesia tetap membiarkan timnas Israel tetap ikut dan kita sebagai supporter tuan rumah seharusnya bisa bikin hal yang sekreatif mungkin untuk menjatuhkan mental pemain Israel.” Tambah @iw.an3982.
Pada intinya @iw.an3982 mengambil jalan tengah untuk tetap membiarkan Israel datang agar FIFA tidak memberikan sanksi berupa banned untuk sepak bola Indonesia.
“Lah Rusia kemarin kenapa ya kok dilarang ikut play-of pildun? Apakah ini berbeda wahai FIFA,” tegas akun @danisulton10. Dikutip Suara Denpasar, Rabu (22/03/2023). (*/Dinda)
