Suara Denpasar - Jelang Ramadhan, foto Puan Maharani pakai mukena disebarkan di sosial media oleh warganet dan dibanjiri komentar cibiran atau hujatan.
Ketua DPR RI, Puan Maharani merupakan kader PDI Perjuangan yang disoroti di sosial media twitter.
Hal tersebut dikarenakan ramai-ramai warganet menyebarkan foto Puan mengenakan mukena.
Salah satunya ialah warganet dengan akun twitter @Tan_Mar3M, ia mengunggah foto Puan sedang mengangkat kedua tangan dan mengenakan mukena, dikutip Suara Denpasar pada Rabu, (22/3/2023).
Baca Juga:Nanya Meyden soal Puan Maharani, Jawabannya Bikin Kaesang Panik: 'Bapak Saya Habis Ini Dikeluarkan'
Akun twitter itu kemudian menuliskan cuitan sebagai berikut: "Capres terbaik 2024," tulisnya dalam cuitan unggahan foto tersebut.
Lantas saja foto itu dibanjiri komentar cibiran atau hujatan, salah watu warganet dengan akun twitter @Anceto99 yang menuliskan komentar cibiran terhadap Puan.
"Semua akan Kadrun pada waktunya, tetapi ingat, tidak akan pernah ada Cebong pada waktunya," tulisnya dalam kolom komentar unggahan tersebut.
"Jangan dong masjid Nabawi di buat ajang politik, Masjid disini aja tidak boleh," tulis akun twitter @adinyusuf menimpali.
Selain itu, ada juga pengguna twitter dengan akun @Darna03645146 yang juga membagikan foto yang sama, yaitu foto Puan sedang mengenakan mukena.
Baca Juga:CEK FAKTA: Dihadiri Jokowi, Megawati Resmikan Puan Maharani Jadi Cawapres Anies Baswedan?
Akun tersebut juga menuliskan cuitan sebagai berikut:
"Kata Pendukungnya Beliau tidak Kadrun. Apa Kadrun Mendadak Gegara Pemilu," tulis akun tersebut dalam unggahan fotonya itu.
Akun tersebut mengunggah foto Puan Maharani di kolom komentar dan menuliskan cuitan seperti itu.
Padahal, dikutip dari website Kominfo.go.id, pada Rabu, (22/3/2023), UU ITE Pasal 27 ayat 3, melarang setiap orang dengan sengaja dan tanpa hak membuat dapat diaksesnya informasi elektronik dan dokumen elektronik yang memiliki muatan penghinaan dan pencemaran nama baik. (*/Ana AP)