Suara Denpasar - Sebuah akun Twitter @Midjan_La_2 membagikan video aksi warga menghakimi seorang pelaku kekerasan jalanan yang terjadi di Sleman pada pukul 01.00 WIB.
Video yang berdurasi 15 detik itu, saat ini telah mendapatkan lebih dari 320 ribu penayangan dan mengundang berbagai respon dari warga net.
Sebagian besar pengguna Twitter mendukung aksi tersebut dan berpendapat bahwa pelaku aksi kekerasan seperti ini layak untuk segera ditindaklanjuti secara langsung oleh warga.
Namun, beberapa warganet juga ada yang tidak setuju dan menyarankan agar klitih sebaiknya cukup dilaporkan ke pihak berwajib.
Baca Juga:Teman Lama Bongkar Sifat Asli Presiden Jokowi Semasa Kuliah, Seperti Apa?
"Dik, karma itu masih ada. Jangan kau kira pukulanmu nggak akan kembali padamu, jika kau lepas, bakal kena ke anak turunmu. Serahkan ke Police lah, jangan main hakim sendiri, kelaknkau bakal balik dihakimi," tulis akun Twitter @IWMawardi.
Akun resmi Pemkab Sleman @kabarsleman juga turut merespon unggahan video tersebut.
"Slemanis, matur nuwun informasinya. Kami teruskan ke Pimpinan dan @PolrestaSleman," tulis akun Twitter resmi @kabarsleman.
Merespon hal ini, warga net mewanti-wanti agar jangan sampai nantinya warga yang jadi tersangka.
"JANGAN SAMPAI WARGA YANG JADI TERSANGKA !!! sesekali harus diberi sangsi sosial yang sperti ini agar teman teman brandalan nya bisa down dan menghentikan jiwa sok jagian mrk," ujar akun Twitter @hanyabuatppk.(*/Ana AP)
Baca Juga:Bukan Cuma Pria, Ejakulasi Dini Juga Bisa Dialami Wanita Loh! Dokter Boyke Ungkap Cirinya