Setelah Bom Buku, Target Teroris Satu Ini Adalah Habisi Ahmad Dhani dan Gorries Mere

Mantan wartawan infotainment yang sempat menjalani hukuman karena terlibat jaringan teroris Negara Islam Indonesia

Pratama
Jum'at, 17 Maret 2023 | 18:07 WIB
Setelah Bom Buku, Target Teroris Satu Ini Adalah Habisi Ahmad Dhani dan Gorries Mere
Pepi Fernando: Target Teroris Satu Ini Adalah Habisi Ahmad Dhani dan Gorries Mere (Youtube)

Suara Denpasar - Pepi Fernando kini sudah bertobat. Mantan wartawan infotainment yang sempat menjalani hukuman karena terlibat jaringan teroris Negara Islam Indonesia (NII).

Bahkan, sempat berencana membuat hancur gereja di Serpong, juga membeber rencana ke depannya ketika aktif menjadi teroris.

Kepada Deddy Corbuzier dalam podcastnya yang dikutip denpasar.suara.com, Jumat 17 Maret 2023. Yang mengejutkan adalah target lanjutan si Lone wolf itu adalah musisi kondang Ahmad Dhani. Mantan suami Maia Estianty itu masuk radar yang harus dihabisi.

Bahkan, pada tahun 2011 lalu, musisi Ahmad Dhani pernah menerima paket bom buku. Untungnya, bom tersebut langsung dijinakkan dan diledakkan di tempat yang berbeda oleh Tim Gegana. Buku yang dikirimkan ke kantor Ahmad Dhani tersebut berjudul 'Yahudi Militan'.

Baca Juga:Mantan Bupati Purwakarta Kang Dedi Mulyadi Bangga Dipanggil Sia: Tandanya Kamu dan Saya..

"Hari itu, mas Dhani itu lagi kenceng-kencengnya bahwa beliau itu keturunan Yahudi. Jadi bukan mas Dhani yang dihantam, tetapi Yahudinya itu yang ingin saya hantam," ungkap Pepi soal alasannya menyasar Ahmad Dhani.

"Memang kebetulan, ya model-model itu juga lah biar viral dan memang berhasil," imbuhnya terkait motif lainnya aksi menyasar frontman Dewa 19 tersebut.

Pada kesempatan itu dirinya juga meminta maaf kepada Ahmad Dhani. Dan, jelas dia lagi, bom buku yang dikirimkan ke artis tersebut sebenarnya ingin menguji berada besar daya ledak dari bom buku sebelum menyasar target utama sebuah gereja di Serpong.

Selain musisi Ahmad Dhani. Target Pepi uang lain adalah mantan Ketua Umum Pemuda Pancasila (PP) Japto S Soerjosoemarno, pendiri Jaringan Islam Liberal Ulil Abshar Abdalla, mantan Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Gorries Mere. ***

Baca Juga:Pelaku Teror Bom Buku untuk Ahmad Dhani Buka Suara Depan Deddy Corbuzier

REKOMENDASI

BERITA TERKAIT

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak