Suara Denpasar - Konflik antara Pelatih Persija Thomas Doll dan Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae Yong kembali bergulir. Kini, Thomas Doll terang-terangan menyebut Timnas Indonesia sebagai penyebab turunnya performa Persija Jakarta.
Dalam konferensi pers usai pertandingan melawan PSIS, Thomas Doll mengatakan bahwa sebelumnya Persija adalah tim yang cukup kuat. Namun performa Macan Kemayoran terus menurun karena kekurangan pemain.
Sebagaimana diketahui, tim kesayangan The Jakmania ini harus kehilangan beberapa pemain karena dipanggil untuk membela Timnas Indonesia.
"Kami sebelumnya adalah tim yang kuat, saya pikir kami pernah dalam situasi tidak pernah kalah dalam sembilan pertandingan beruntun," ujar Thomas Doll seperti dikutip dari Suara.com, Jumat (17/3/2023).
Baca Juga:Waduh!! Akun Instagram Boy William Hilang, Imbas Komentari Perform Jennie BLACKPINK?
Dia melanjutkan, "Dan itu terhenti dan semua masalah itu datang bersamaan, pemanggilan pemain timnas, pertandingan bubble. Untuk jangka panjang ini sangat sangat sulit."
Sehari sebelumnya, pelatih berkebangsaan Jerman itu juga sempat meluapkan kekesalannya karena masalah serupa. Menurutnya, kualitas Dony Tri Pamungkas dan Muhammad Ferarri Persija menurun setelah dikembalikan Shin Tae Yong dari pusat pelatihan Timnas U-20.
Dia memaparkan, "Kalian bisa lihat contohnya Ferarri dan Dony waktu pertama kali bermain di timnas mereka langsung bikin gol dari corner, Dony crossing dan Ferarri nyundul. Tapi saat mereka main Kediri semuanya tidak sama."
Bulan lalu, Thomas Doll mengungkap kemarahannya pada Shin Tae Yong karena persoalan pemanggilan pemain Persija ke TC Timnas Indonesia. Dia bahkan memanggil Shin Tae Yong dengan sebutan badut.
Setelah ucapannya menjadi kontroversi, Thomas Doll mengaku salah dan meminta maaf. Shin Tae Yong menganggap ucapan Thomas Doll sudah keterlaluan, sehingga dia enggan menerima permintaan maafnya.(Rizal/*)
Baca Juga:Ricky Cuaca Fokus Bisnis Ketimbang Eksis di TV, Benarkah?