Suara Denpasar – Meski telah bercerai dengan istrinya Bupati Purwakarta Ambu Anne Ratna Mustika dan tidak lagi menjadi orang nomor satu di Kabupaten Purwakarta.
Kang Dedi Mulyadi rupanya tidak mau kalah saing dengan istrinya Ambu Anne untuk membangun Purwakarta.
Ambu Anne yang membangun balai pelayanan nikah gratis di MPP Madukara, namun lain hal dengan anggota DPR RI Kang Dedi.
Kang Dedi membangun sebuah museum holtikultura di kawasan wisata Tajug Gede Cilodong, Purwakarta.
Baca Juga:Bandar Arisan Bodong di Sumsel Larikan Uang Rp1 Miliar, Warga Serbu Rumahnya
Pembangunan ini berkat lobi-lobi Kang Dedi Mulyadi ke Kementerian Pertanian. Dimana seperti dilansir Kanal Youtube Lembur Pakuan yang tayang 4 hari yang lalu dikutif Suara Denpasar, Rabu (3/1).
Telah dilakukan serah terima serah terima kegiatan penyeberan informasi, Museum digital holtikultura greenhouse yang dibangun di Tajuk Gede Cilodong.
Dimana diserahkan oleh Direktur Perbenihan Holtikultura Kementan Inti Pertiwi Nasrani.
“Dengan anggaran pembangunan Museum holtikultura yang bersumber dari APBN sekitar Rp 15 miliar,” terang Kang Dedi.
Kang Dedi yang menerima bantuan dan diserahkan disaksikan oleh Sekda Purwakarta Norman Nugraha.
Baca Juga:Kumpulkan Harta Rp 56 Miliar, Rafael Alun Butuh Waktu 98 Tahun!
Mendapat alokasi cukup besar Rp 15 miliar dari Kementan diakui Kang Dedi cukup panjang prosesnya penganggaran sempat hilang saat pada masa Covid-19. “Namun Alhamdulillah bisa terwujud alokasinya,” ucapnya.
Kang Dedi menegaskan membangun museum holtikultura di eradigital saat ini, sebagai upaya proses pendidikan anak Indonesia yang sudah kehilangan nalar mereka soal hasil-hasil produk pertanian.
Misalnya anak sekarang tidak bisa membedakan nanas dengan manggis. Tapi disisi lain konsumsi masyarakat meningkat.
Narasi berpikir serba digital ini berproses harus ditanam di pupuk di rawat. “Mudah-mudah dibangun kembali museum holtikultura menjadi daya tarik wisata di Purwakarta, selain ada museum penyawangan,” tandasnya. ***