Suara Denpasar - Heboh beredar video anak kelas 6 SD (Sekolah Dasar) hamil tua di Kabupaten Fakfak, Papua Barat. Video ini pun viral di media sosial.
Dilansir dari akun media sosial Instagram @pembasmi.kehaluan.reall, dalam video tersebut tampak bocah kelas 6 SD tersebut sedang menjalani pemeriksaan USG dengan didampinggi oleh seorang dokter.
Dalam video tersebut, dijelaskan bahwa bocah kelas 6 SD itu diantar oleh tim Pemberdayaan Perempuan Kabupaten Fakfak ke Rumah Sakit, dokter yang menangani bocah SD tersebut bernama dr. Amira SpOG.
Atas adanya kejadian tersebut, dr. Amira Sp.OG itu pun terlihat menyampaikan sebuah keterangan dan keterangan tersebut juga dapat dilihat di video itu.
Baca Juga:Pembantaran Selesai, Tersangka Gubernur Papua Lukas Enembe Jalani Pemeriksaan KPK
“Bagaimana pun kenakalan anak remaja yang seringkali memberikan luka mendalam kepada orang tuanya. Namun, tetap orang tua perlu memikirkan dampak psikologis dan fisik dari anak yang hamil di bawah umur," kata dia.
"Seberapapun menyakitkannya kondisi itu, pendampingan orang tua akan menentukan kesehatan ibu yang hamil di bawah umur dan bayinya kelak saat persalinan," lanjutnya.
"Memang drama kehidupan sering kita rasa tidak adil. Tapi percayalah setelah badai hebat sekalipun akan selalu diakhiri dengan pelangi, #dokterobynpedalaman #papua #fyp,” tulis keterangan dari dr.Amira.SpOG.
Dalam video tersebut juga dikatakan bahwa bocah kelas 6 SD itu saat ini masih berumur 12 tahun. (*/Aryo)
Baca Juga:WOW! Harga Satu Ekor Babi di Papua Tembus Rp 50 Juta
