Suara Denpasar - Akibat adanya fenomena Super New Moon atau fase bulan baru yang bersamaan dengan perigee.
Atau jarak terdekat bulan ke bumi pada tanggal 21 Januari 2023. BMKG Wilayah III Denpasar melihat adanya potensi peningkatan ketinggian pasang air laut maksimum.
Hal ini berdasarkan pantauan data water level dan prediksi pasang surut, banjir pesisir (rob) berpotensi terjadi di beberapa pesisir Bali pada tanggal 21-25 Januari 2023. Yakni di Pesisir Pantai:
- Kabupaten Jembrana: Pantai Pulukan, dan Pantai Pekutatan.
Baca Juga:MAKI: Mestinya Kasus SPI Unud Sudah Ada Tersangka, Jika Mangkrak Siap Praperadilkan Kejati Bali
- Kabupaten Tabanan: Pantai Balian, Pantai Soka, Pantai Pasut, Pantai Kelanting, Pantai Yeh Gangga, Pantal Kedungu, Pantai Tanah Lot, dan Pantai Batu Bolong.
- Kabupaten Badung: Pantai Seminyak, Pantai Kuta, Pantai Jerman, Pantai Balangan, Pantai Padang-padang, Pantai Nuggalan, Pantai Pandawa, dan Pantai Nusa Dua.
- Kota Denpasar: Pantai Serangan, Pantai Sanur, dan Pantai Sindu.
- Kabupaten Gianyar: Pantai Saba, Pantai Masceti, dan Pantai Lebih.
- Kabupaten Klungkung dan Karangasem: Pantai Kusamba dan Pantai Nusa Penida.
Itulah daftar pantai yang berpotensi mengalami banjir pesisir atau rob.
Baca Juga:Waduh Kejati Bali Nggak Fokus! Periksa Ketua BEM Unud Terkait SPI, Cuma Tanya Data Diri
Potensi rob ini berbeda waktu (hari dan jam) di tiap wilayah, yang secara umum berdampak pada aktivitas masyarakat di sekitar pelabuhan dan pesisir.
Seperti aktivitas bongkar muat di pelabuhan, aktivitas di pemukiman pesisir, serta aktivitas tambak garam dan perikanan darat.
Masyarakat dihimbau untuk selalu waspada dan siaga untuk mengantisipasi dampak dari pasang maksimum air laut serta memperhatikan update informasi cuaca maritim dari BMKG Wilayah III Denpasar. ***
