Suara Denpasar - Rocky Gerung menilai sedikit janggal pengangkatan Deddy Corbuzier sebagai Letnan Kolonel (Letkol) Tituler TNI.
Sebab, umumnya kepangkatan di TNI seharusnya yang mengusulkan adalah Panglima TNI, bukan oleh Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto.
"Penghargaan yang diberikan Pak Prabowo tuh, apa prosedur konsultasinya sudah jalan?," sentil Rocky Gerung dalam kanal youtubenya yang dilihat denpasar.suara.com, Kamis 15 Desember 2022.
Filsuf dan pengamat politik jebolan Universitas Indonesia itu juga mengingatkan bahwa dengan pangkat kehormatan Tituler itu.
Seharusnya Deddy Corbuzier bisa menjadi contoh sempurna soal TNI dari kacamata masyarakat. Dia juga harus mengikuti disiplin militer bahkan tidak boleh menjalankan bisnis.
Artinya, kanal YouTube yang selama ini menjadi pundi cuannya juga harus ditutup.
Seperti Close The Door atau pun Somasi. "Kawan kita ini, Dedi mungkin dalam sehari atau dua hari setelah berhitung akan mengembalikan penghargaan ini," terangnya.
Apalagi, dunia militer itu khas dan memiliki struktur hirarki yang ketat dan Deddy Corbuzier harus mematuhi semua ini. Karena pangkat yang dia sandang tersebut tentu melekat.
Dia juga melihat bahwa kepangkatan yang diterima oleh Deddy Corbuzier lebih condong muatan politisnya di banding peran yang bersangkutan selama ini membawa harum nama TNI.
Baca Juga:Deddy Corbuzier Cengengesan! Habid Jafar: Anda Harus Hati-hati Dalam Bertanya
"Bayangin lagi syuting, tiba-tiba diperlukan Dedi (Oleh TNI). Dari Close The Door jadi Open The Door. Sumbernya nanti bingung, mau ke mana Om Dedi," tukas dia. ***