Suara Denpasar - Diduga karena habitatnya mulai berkurang karena digunakan untuk pemukiman warga dan akomodasi wisata.
Ular jenis retic atau piton (Malayopython reticulatus) belakangan banyak ditemukan masuk ke pekarangan atau rumah warga.
Diduga, banyak ular tersebut kini menetap di bawah gorong-gorong atau trotoar yang kondisinya tertutup. Dan, di sana juga banyak ada makanan binatang melata itu seperti tikus got.
Namun, kondisi hujan lebat belakangan ini membuat saluran air yang tertutup trotoar banyak yang penuh air.
Baca Juga:Dewan Pengupahan Kota Denpasar Rekomendasikan UMK 2023 Sebesar Rp.3.027.160
Jadi, ular piton mulai keluar sarangnya dan ditemukan di kediaman warga.
Terbaru, Kamis (1/12/2022) viral sebuah video yang dibagikan akun Facebook @Arslan Jaya.
Di mana, seekor ular piton dengan ukuran besar melilit seekor kucing hitam di depan sebuah Vila di wilayah Penjaringan, Sanur, Denpasar.
Sontak warganet terkejut dengan ukuran yang terbilang cukup besar dan panjang sekitar lima meter itu. "Bagaimana kalau anak yang dililit ular segede itu," sebut salah satu warganet.
"Sepertinya kucing itu udah mati dan gak jadi di makan...keburu ketahuan manusia," sambung @suseno putra.
"Sekitar 2 minggu yang lalu saya juga melihat di tempat ini sama persis...tapi sudah mati mengambang di sungainya...Dan perutnya besar seperti sudah makan sesuatu," komen akun @Novi Dianingsih.
Ular itu ketika mengetahui ada manusia yang merekam aksinya langsung memilih kabur ke semak-semak tidak jauh dari vila.
Kasus ular piton dengan ukuran besar juga dikabarkan masuk ke sebuah vila di Jalan Tanjung, Sanur. Ular tersebut langsung ditangkap petugas divisi reptil Badan Penanggulangan Bencana atau . BPBD Denpasar***