Michelle Amanda Bongkar Hoax Gunung Kawi Tempat Pesugihan dan Banyak Tumbal

Berdasar penelusurannya yang mengatakan Gunung Kawi adalah tempat pesugihan dan banyak tumbal adalah bohong belaka atau hoax

Pratama
Rabu, 19 Oktober 2022 | 05:00 WIB
Michelle Amanda Bongkar Hoax Gunung Kawi Tempat Pesugihan dan Banyak Tumbal
Michelle Amanda Bongkar Hoax Gunung Kawi Tempat Pesugihan (Youtube)

Suara Denpasar - Kisah seram dan mistis Gunung Kawi lengkap dengan Keraton Gunung Kawi di Wonosari, Kabupaten Malang, Jawa Timur, dibongkar Michelle Amanda.

Berdasar penelusurannya yang mengatakan Gunung Kawi adalah tempat pesugihan dan banyak tumbal adalah bohong belaka atau hoax.

Hal tersebut terungkap dalam kanal YouTube MAG Production yang dikutip denpasar.suara.com, Selasa (18/10/2022).

"Gimmick bahwa Gunung Kawi itu menyeramkan, bahwa Gunung Kawi penuh dengan pesugihan dan lain-lain," katanya.

Baca Juga:Disebut Ngebet Ingin Menikahi Ayu Ting Ting, Billy Syahputra: Ngobrol Sudah Intens, Tapi

Dia malah menilai bahwa Hoax soal angker dan mistinya Gunung Kawi itu malah banyak dipercaya oleh orang luar Malang, bukan orang Malang sendiri.

Dia kembali menegaskan bahwa semua gambaran seram tersebut adalah hoax. Sebab, pandangannya Keraton Gunung Kawi malah indah dan pemandangan sekitarnya juga bagus banyak pohon.

Namanya gunung dan hutan, tentu kalau malam gelap dan bikin bulu kuduk merinding. "Tidak usah di sini jauh-jauh, di puncak juga sama," imbuhnya.

Dia juga menanyakan langsung kepada Mbah Basu sebagai pengabdi di keraton tersebut. Banyak yang salah kaprah tentang tempat ini.

Padahal, tempat ini dianggap suci dan sakral oleh penduduk setempat karena menjadi lokasi bersemedinya Mpu Sendok.

Baca Juga:Antiklimaks, Terdakwa Kasus Sabu-Sabu Terbesar di Bali Tak Dituntut Mati, Cuma 12 dan 14 Tahun Penjara

"Di tempat inilah Mpu Sendok menjadikan tempat semedi dan mendekatkan diri dengan Sang Hyang Widhi. Berjalannya waktu, Mpu Sendok mendirikan kerajaan Medang kemulan," tuturnya. Di sini juga Mpu Sendok dikabarkan moksa.

Selanjutnya banyak raja di tanah Jawa yang melakukan semedi di sini sampai akhirnya Gunung Kawi dikenal sebagai wisata religi.

"Sesajen di sini bukan untuk pesugihan, tapi menghormati leluhur," terang dia. Karena dikenal sebagai tempat menenangkan diri dan wisata religi.

Jadi di lokasi itu juga didirikan beragam tempat ibadah umat beragama di Indonesia. Dia menegaskan bahwa di Gunung Kawi itu bukan tempat pesugihan dan banyak tumbalnya. ***

REKOMENDASI

BERITA TERKAIT

Lifestyle

Terkini

Tampilkan lebih banyak